Saturday, April 18, 2020
Apakah Anda ingin anak Anda untuk tumbuh sebagai anak yang cerdas? Tentu semua orang tua inginkan.
Nah, menurut Howard Gardner, ada delapan jenis cerdasan.
Apakah linguistik, matematis, visual-spasial, musikal, interpersonal, intrapersonal, naturalis dan kinestesik.
Dari orang yang mungkin terdengar intelijen kinestesik akrab.
Menurut Gardner, jika kemampuan motorik anak baik menggunakan sangat cerdas, sebagai seorang ahli tari, drama sepak bola atau berenang, tanda bahwa anak Anda memiliki kecerdasan kinestetik besar.
Singkatnya, kecerdasan adalah kecerdasan kinestesik gerakan tubuh dan anggota badan.
Itu berarti bahwa jika anak Anda tidak bisa tinggal diam, seperti melompat, berlari, menari, menari, bersepeda, dll, dapat menjadi kecerdasan kinestetik yang baik bahwa kebutuhan untuk dirangsang untuk berkembang lebih maksimal.
Justru sebaliknya. Jika kecerdasan kinestetik anak biasa-biasa saja, biasanya mereka lebih memilih kegiatan yang tidak melibatkan terlalu banyak gerakan tubuh.
Namun, ini tidak berarti diam, harus menjadi anak-anak kita untuk bergerak lebih rangsangan gerakan karena anak-anak dapat belajar dan meningkatkan keterampilan.
Cara mudah untuk melihat adalah memperhatikan kegiatan anak-anak yang tidak bisa diam, senang berjalan, melompat-lompat, dan naik ke sadel, selalu bergerak lengan atau kaki duduk, menari, dan sebagainya.
Biasanya, distribusi kebutuhan energi gerakan kinestetik cerdas pria lebih tinggi dari anak-anak lain yang biasa-biasa saja.
Jika perhatian lebih, anak-anak yang cerdas biasanya kinestetik tidak memiliki masalah dengan kemampuan untuk mencubit, menyisipkan, cut, menulis, meronce, menaiki tangga, semuanya tumbuh sesuai dengan tahap perkembangan yang lebih cepat.
Di dalam kelas, anak-anak biasanya cerah kinestetik tidak ingin tinggal Linger, harus ada gerakan yang dibuatnya, seperti: berdiri, menggelengkan kepalanya, bahkan berjalan-jalan di dalam kelas.
Dua kemampuan ini adalah kemampuan dasar akademik yang akan mendukung mereka untuk mencapai nilai akademik yang lebih baik dalam mata pelajaran lain.
Keuntungan intelijen aktif. Selain itu, aktif juga membuat anak-anak tumbuh sehat.
Anda lihat, langkah tersebut akan meningkatkan kinerja berbagai organ tubuh yang akan menerapkan sistem peredaran darah dan metabolisme.
Ketika seorang anak berjalan dengan waktu tertentu, misalnya, detak jantung akan pasti meningkat, membuat sirkulasi jantung lebih kuat darah lebih cair dan pasokan nutrisi ke berbagai area tubuh membaik .
Tubuh juga akan merasa lebih bugar dan lebih bugar. Biasanya, energi terkuras, anak-anak membutuhkan nutrisi untuk kebutuhan tubuh untuk mengembalikan energi habis sebelum.
Dengan demikian, pertumbuhan anak akan optimal dilakukan.
Oleh karena itu, tidak perlu khawatir lagi, jika anak tidak bisa tinggal diam dan selalu berjalan di sana-sini? Karena menandai anak memiliki kecerdasan kinestetik besar.